3 Fakta Viral Video Aksi Heroik Prajurit TNI Yonif 501/BY Madiun Bantu Ibu Lahiran di Depan Markas

TRIBUNNEWS.COM - Fakta-fakta viral video aksi heroik sejumlah prajurit TNI AD Yonif 501 BY Madiun yang membantu ibu hamil hendak melahirkan di depan markas.

Prajurit Yonif 501 BY Madiun merupakan anggota dari Batalyon Infanteri Para Raider 501/Bajra Yudha, satuan elite TNI Angkatan Darat yang bermarkas di Madiun, Jawa Timur.

Lokasi Markas Yonif 501 BY tepatnya berada di Jalan Urip Sumoharjo Nomor 60, Madiun

Baru-baru ini, terjadi momen menegangkan di depan Markas Yonif 501 BY Madiun. Bukan sebuah peperangan, namun ada seorang ibu yang hendak melahirkan. 

Para prajurit TNI pun turun tangan menyelamatkan ibu tersebut, lantaran kondisi darurat. 

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @tni_angkatan_darat, terlihat beberapa orang berpakaian seragam TNI berada di sekitar perempuan yang hendak melahirkan.

Ibu yang hamil tersebut, ditemani seorang laki-laki.

Posisi si Ibu yang hendak melahirkan itu, berada di atas sepeda motor.

"Seorang ibu hamil melahirkan mendadak di depan POs Jaga 2 Yonif 501, Kota Madiun," keterangan dalam video, seperti yang dilihat Tribunnews, Minggu (14/9/2025).

Pada video tersebut, juga disebutkan kondisi bayi setelah lahir.

Baca juga: Sosok Nurul Azizah, Wakil Bupati Bojonegoro Viral Gratiskan Parkir Semua Kendaraan, Hartanya Rp9,4 M

"Bayi berhasil lahir selamat lalu dibawa ke RSUD dr Soedono Madiun," lanjut keterangan di akun IG @tni_angkatan_darat.

Hingga berita ini ditulis, Minggu sore, video tersebut, telah dilihat lebih dari 640 ribu kali.

Beragam komentar pun disampaikan warganet.

3 Fakta Viral Prajurit TNI Yonif 501/BY Madiun Bantu Ibu Lahiran 

1. Detik-detik Aksi Prajurit TNI Yonif 501/BY Madiun Bantu Ibu Lahiran 

Momen prajurit TNI di Madiun membantu seorang ibu yang hendak melahirkan, terjadi pada Kamis (11/9/2025) malam, di Markas Batalyon Infanteri 501/Bajra Yudha (Yonif 501/BY).

Menurut Komandan Yonif 501/BY, Mayor Inf I Gusti Bagus Prayuda, seorang ibu hamil yang hendak melahirkan itu, mengalami pecah ketuban.