Cara Polisi Bunuh Dosen di Jambi agar Tak Terdeteksi, Kelabuhi CCTV dengan Pakai Wig, Motif Asmara
Pelaku pembunuhan dosen di Jambi ternyata seorang polisi sekaligus diduga mantan kekasihnya. Begini cara pelaku agar tindakannya tidak dicurigai.
Motif Diduga soal Asmara
Natalena mengungkapkan dugaan motif yang memicu Waldi membunuh EY karena asmara.
"Motif sementara diduga karena masalah pribadi dan asmara antara pelaku dan korban,"
Dia mengatakan Waldi diduga ingin kembali menjadi kekasih EY, tetapi berujung ditolak. Hal inilah yang diduga menjadi pemicu pelaku menghabisi nyawa korban.
Kronologi Penemuan
Menurut informasi yang dihimpun TribunJambi.com, awal mula penemuan EY berawal dari dirinya yang tidak pernah datang ke kampus sejak dua hari lalu.
Selain itu, ketika dihubungi via ponsel, korban juga tidak pernah menjawabnya.
Lantas, rekan-rekannya yang khawatir langsung mendatangi kediaman EY bersama dengan warga sekitar.
Baca juga: Kronologi Gadis di Bungo Jambi Dibunuh Kekasih, Pelaku Sakit Hati Diperas dan Cemburu
Setibanya di rumah, rekan-rekan EY pun semakin panik karena pintu dalam kondisi terkunci.
Akhirnya, warga pun mendobrak pintu rumah EY dan menemukannya dalam kondisi tak bernyawa di atas ranjang serta tertutup sarung.
"Benar, telah ditemukan sesosok mayat wanita berinisial E yang merupakan seorang dosen di rumahnya, Blok A06," ujar Ketua RT setempat, Madin Maulana.
Setelah itu, polisi pun datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara, jenazah EY dibawa ke RSUD Hanafie untuk kepentingan penyelidikan.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jambi dengan judul "Sosok Bengis Waldi Polisi Tebo Terduga Pembunuh Dosen Perempuan IAK Bungo, Ambil Honda Jazz dan Emas"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jambi/Sopianto/Darwin Sijabat)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.