Hasto Kristiyanto: Rute Pedesaan Magelang 10K Jadi Inspirasi Pelari di Bormar 2025

Ringkasan Berita:

• Kesan rute pedesaan: Hasto menilai kawasan pedesaan sekitar Borobudur asri, masyarakat ramah, dan penuh energi positif.
• Semboyan kesehatan: Ia menekankan prinsip Mens Sana in Corpore Sano — tubuh sehat melahirkan jiwa kuat.
• Catatan waktu: Hasto menyelesaikan 10K dengan waktu 1 jam 21 menit, lebih cepat 7 menit dari rekor pribadinya di Victoria Run 2024.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto sukses menuntaskan kategori lari 10K dalam ajang Borobudur Marathon 2025 yang digelar, Minggu (16/11/2025) di Magelang. 

Borobudur Marathon diselenggarakan oleh Kompas bersama Bank Jateng, dengan dukungan penuh dari Pemprov Jawa Tengah sebagai ikon olahraga dan pariwisata daerah.

Hasto terlihat bersemangat dan gembira saat melintasi garis finish di Komplek Taman Lumbini, Candi Borobudur, dengan catatan waktu impresif 1 jam 21 menit (81 menit).

Ia berhasil memangkas waktu pribadinya yang sebelumnya ia cetak pada Victoria Run 2024, yakni 1 jam 28 menit, artinya ia menjadi lebih cepat 7 menit dalam satu tahun latihan.

“Puji syukur, saya berhasil menyelesaikan rute 10K Borobudur Marathon 2025. Rasa lelah ini terasa sangat nikmat karena terbayar lunas oleh keindahan pemandangan Magelang,” ujar Hasto.

Ia pun kembali menegaskan bahwa partisipasinya adalah bagian dari mendorong semboyan ‘Mens Sana in Corpore Sano’ yakni di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. 

“Peningkatan waktu 7 menit sangat berarti. Ini bukti nyata dari kedisiplinan dan saya sengaja berlari sambil membawa beban 1.2 kg, cermin tanggung jawab pada masa depan”, ujarnya. 

“Pengalaman berlari hari ini, terutama saat melintasi rute pedesaan di bawah naungan Borobudur yang agung, mengajarkan kita satu hal, pentingnya irama kehidupan dan jangan pernah menyerah menghadapi tantangan,” jelasnya.

Sepanjang jalur, Hasto terlihat aktif berinteraksi. Banyak warga yang mengenalinya sepanjang jalur dan Hasto pun menyempatkan diri menyampaikan salam kepada setiap yang menyapanya.

Borobudur Marathon 2025 dengan status Elite Label mempertandingkan tiga kategori lari: Marathon (42,195 km), Half Marathon (21,097 km), dan 10K.

Acara ini diikuti oleh lebih dari 10.500 pelari dan menarik perhatian dunia dengan rute yang melewati keindahan perbukitan Menoreh dan desa-desa di sekitar Candi Borobudur. 

Wapimpred Kompas Sebut Wacana Dua Hari

Wakil Pemimpin Redaksi Harian Kompas, Adi Prinantyo, mengatakan ada wacana untuk membuat lomba lari Bank Jateng Borobudur Marathon menjadi dua hari.

Hal tersebut tak lepas dari upaya untuk menambah durasi menginap peserta Borobudur Marathon di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Adi menyampaikan wacana pelaksanaan dua hari dalam Borobudur Marathon sudah dibahas beberapa tahun terakhir.