Senin, 22 September 2025

5 Langkah Ampuh untuk Mengatasi Saldo E-Wallet yang Hilang

Mulai dari akun yang diretas hingga penipuan dengan modus CS palsu, kamu bisa berpotensi menjadi korban penipuan!

Shutterstock
PENIPUAN TRANSAKSI DIGITAL - Ilustrasi penipuan transaksi digital bisa terjadi kapan pun dan kamu perlu cara cerdas untuk menyelesaikan masalah tersebut. 

TRIBUNNEWS.COM - Pembayaran digital kini makin lekat dengan keseharian masyarakat Indonesia. Mulai dari belanja online, bayar tagihan, hingga memesan layanan transportasi, semuanya bisa dilakukan lebih praktis lewat gawai. Tak heran kalau transaksi digital terus mencatat pertumbuhan yang pesat dari tahun ke tahun.

Bank Indonesia (BI) mencatat bahwa pada tahun 2024, jumlah transaksi pembayaran digital mencapai 43,5 miliar kali, atau tumbuh 36,1 persen dibanding tahun sebelumnya. Selain itu, volume transaksi melalui aplikasi mobile tercatat tumbuh 39,1 persen (year-on-year).

Namun, di balik pertumbuhan tersebut, risiko kejahatan siber juga makin tinggi. Mulai dari akun yang diretas hingga penipuan dengan modus CS palsu—semuanya menjadi bukti bahwa oknum-oknum tak bertanggung jawab selalu saja mencari celah untuk merugikan para pemilik dompet digital

Lalu, jika kamu menjadi korban, apa yang bisa dilakukan? Berikut lima langkah cerdas menghadapi penipuan digital yang bisa kamu terapkan. 

  1. Tetap Tenang

Langkah paling awal sekaligus krusial adalah jangan panik! Justru di saat krisis seperti inilah kamu perlu berpikir jernih agar bisa mengambil langkah yang cepat namun tepat.

Banyak korban justru melakukan kesalahan karena terburu-buru bertindak, seperti mengklik link mencurigakan atau memberikan kode OTP kepada pelaku yang menyamar sebagai petugas layanan atau customer service.

Tarik napas dan fokus pada apa yang bisa kamu lakukan dengan tepat. Ingat, panik tidak akan mengembalikan saldo, tapi ketenangan bisa membuatmu bertindak dengan benar.

  1. Segera Amankan Akun

Langkah berikutnya adalah menjaga akun dompet digitalmu tetap dalam kendali. Ganti PIN dan password akun dengan segera serta verifikasi email yang terhubung. Jika aplikasi menyediakan verifikasi dua langkah, segera aktifkan.

Untuk kamu pengguna DANA, pastikan kamu telah mengaktifkan:

  • PIN transaksi

  • OTP

  • DANA VIZ untuk autentikasi biometrik

Fitur-fitur ini penting untuk membatasi akses pihak lain, bahkan jika perangkatmu jatuh ke tangan yang salah.

  1. Laporkan Lewat Kanal Resmi

Salah satu jebakan terbesar setelah insiden terjadi adalah iming-iming bantuan dari akun palsu. Pelaku penipuan kerap menyamar sebagai customer service dan menghubungi korban yang kemungkinan sedang panik. 

Saat hal ini terjadi, pastikan kamu tetap melaporkan kasus penipuan lewat kanal resmi, ya!

Jika kamu pengguna DANA, kamu bisa melaporkan insiden langsung lewat fitur DANA Protection yang tersedia di halaman beranda aplikasi.

Laporkan langsung kejadian melalui DIANA, Asisten Digital DANA. DIANA kemudian akan langsung menghubungkanmu dengan layanan customer care DANA.

Berikut langkah-langkah mengajukan pengaduan melalui DIANA:

  1. Buka aplikasi DANA

  2. Pilih menu Saya

  3. Klik tombol DIANA

  4. Pilih opsi Chat dengan DIANA untuk mendapatkan bantuan selanjutnya

Fitur ini memungkinkan pengguna yang mengalami kerugian akibat penyalahgunaan akun, seperti pembajakan, hingga transaksi tidak dikenal, untuk mengajukan klaim pengembalian saldo hingga 100 persen, selama memenuhi syarat dan ketentuan.

Kamu bisa melakukan klaim pengembalian saldo jika:

  • Menggunakan akun DANA Premium

  • Fitur keamanan seperti PIN, OTP, dan DANA VIZ sudah aktif

  • Laporan dilakukan maksimal 60 hari sejak kejadian

  • Tidak ditemukan unsur kelalaian dari pihak pengguna

 

4. Dokumentasikan Segala Bukti Transaksi dan Kronologi

Langkah penting berikutnya adalah mendokumentasikan seluruh bukti yang bisa memperkuat laporanmu. Simpan tangkapan layar transaksi mencurigakan, riwayat percakapan, email notifikasi, serta detail kronologi kejadiannya.

Informasi ini akan sangat membantu saat kamu berhadapan dengan tim penyedia layanan, dan juga bisa menjadi bukti jika kasus harus ditindaklanjuti ke otoritas berwenang.

5. Lindungi Diri Sebelum Terlambat!

Ancaman penipuan digital bisa saja menembus keamanan dari canggihnya teknologi. Maka itu, penting bagi kamu untuk menerapkan kebiasaan bertransaksi digital yang aman, yaitu dengan:

  • Tidak membagikan OTP kepada siapa pun

  • Hindari menggunakan WiFi publik saat bertransaksi digital

  • Gunakan PIN atau password yang berbeda dari akun media sosial serta aplikasi lain

  • Aktifkan seluruh fitur keamanan yang tersedia di aplikasi e-wallet

Dengan Jaminan 100% Uang Kembali dari DANA Protection, DANA berkomitmen untuk memberikan perlindungan ekstra bagi para penggunanya, yang membuatmu makin aman dan nyaman dalam bertransaksi digital. 

Saat saldo lenyap karena penipuan, kamu masih bisa bertindak cepat, tenang, dan bijak berkat perlindungan dari DANA Protection. 

Pengguna DANA pun tidak perlu merasa sendirian saat menghadapi risiko. Pelaporan bisa dilakukan setiap saat karena DIANA aktif 24 jam setiap hari untuk membantu mengatasi berbagai kendala dan masalah dengan cepat dan responsif. 

Jadi, kamu bisa #AmanDariBadman dan lebih nyaman dalam bertransaksi digital dengan DANA!

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan