Senin, 25 Agustus 2025

LPDB Dukung Ide Presiden Prabowo Dirikan Koperasi Merah Putih

Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) siap mendukung pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.

Penulis: willy Widianto
Editor: Choirul Arifin
Tribunnews/ORO
KOPERASI DESA - Direktur Utama LPDB Supomo. Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) siap mendukung pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.  

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB) siap mendukung pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang diinisiasi Presiden Prabowo Subianto.

Inisiatif ini dipandang sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Direktur Utama LPDB Supomo menegaskan, lembaganya siap bahu-membahu dengan berbagai pihak dalam mendukung program Koperasi Desa Merah Putih.

Supomo menjelaskan, LPDP merupakan lembaga pemerintah yang fokus kepada pembiayaan atau pinjaman bagi koperasi.

Inisiatif pembentukan Koperasi Desa Merah Putih menjadi angin segar terhadap pengembangan perekonomian pedesaan melalui koperasi.

"Saat ini memang sudah banyak mitra-mitra LPDB dari berbagai daerah dan dari desa-desa yang memang mendorong perekonomian pedesaan dengan karakteristik dan keunggulan produk masing-masing koperasi, seperti di sektor pertanian, perikanan, perkebunan, sampai susu," ujar Supomo, Kamis(13/3/2025).

Menurut Supomo, mitra eksisting LPDB tidak perlu khawatir terhadap program Koperasi Desa Merah Putih ini, sebab banyak yang bisa dilakukan untuk potensi kerja sama maupun kolaborasi program kedepannya.

"Mitra LPDB tidak perlu khawatir dengan ini, kami siap bersinergi dengan berbagai pihak dalam mewujudkan Koperasi Desa Merah Putih. Banyak potensi kerja sama maupun kolaborasi bisnis antara mitra LPDB dengan koperasi-koperasi desa agar semuanya dapat tumbuh menjadi entitas bisnis yang kuat dan berkelanjutan," kata Supomo.

Sementara itu, Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi mengatakan, Koperasi Desa Merah Putih adalah salah satu program pengentasan kemiskinan ekstrem di daerah dengan memperkuat ekonomi kerakyatan melalui koperasi.

Baca juga: Pernah Sebut Kades Penolak Koperasi Desa Sebagai Pengkhianat, Begini Pembelaan Tito Karnavian

"Selama ini koperasi cenderung dilupakan, dan inilah saatnya untuk koperasi bangkit, dan kami tentu tidak bisa jalan sendiri, yang pasti kami akan berkolaborasi agar program ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat desa," kata Menkop.

Supomo menambahkan, LPDB sebagai kepanjangan tangan pemerintah telah menyalurkan pembiayaan atau pinjaman bagi koperasi melalui program dana bergulir untuk kebutuhan modal kerja dan investasi mitra koperasi.

Baca juga: Koperasi Desa Merah Putih akan Dapat Pinjaman Rp 5 M dari Himbara dengan Bunga Rendah

"Selain pembiayaan, kami juga intensif menjalankan pendampingan dan pelatihan melalui program inkubator LPDB yang memberikan pendampingan dan pelatihan kepada pengurus dan anggota koperasi dalam hal manajemen keuangan, pengembangan usaha, dan akses pasar," tambah Supomo.

Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih diharapkan dapat menjadi motor penggerak ekonomi desa, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "LPDB siap berkontribusi secara optimal dalam mendukung program tersebut," kata Supomo.

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan