Minggu, 17 Agustus 2025

Teknologi AI dan Platform No-code Dapat Diintegrasikan untuk Tingkatkan Efisiensi Bisnis

Gelombang teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin terasa di berbagai sektor industri.

Penulis: Choirul Arifin
Editor: Sanusi
HO
PEMANFAATAN AI DI DUNIA BISNI - Gelaran tahunan No-Code Day 2025 di Jakarta pada 14 Agustus 2025. Teknologi AI akan mendampingi manusia dalam memperluas kemampuan mereka untuk berinovasi dan menyelesaikan tantangan bisnis secara lebih cerdas. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Gelombang teknologi kecerdasan buatan (AI) kini semakin terasa di berbagai sektor industri.

Satu diantaranya adalah bahwa teknologi AI dan platform no-code dapat diintegrasikan untuk meningkatkan efisiensi operasional, mempercepat proses pengambilan keputusan, dan memperluas peluang bisnis.

Platform no-code adalah alat yang memungkinkan pengguna, terutama mereka yang tidak memiliki latar belakang pemrograman, untuk membangun aplikasi, website, atau solusi bisnis lainnya tanpa menulis kode. 

Platform ini menggunakan antarmuka visual dan elemen "drag-and-drop" untuk merancang dan membangun aplikasi, menggabungkan modul yang telah tersedia. 

Platform no-code memungkinkan pembuatan aplikasi tanpa keahlian pemrograman tradisional. Pengguna dapat membuat aplikasi dengan cara yang intuitif dan visual, tanpa perlu menulis kode.

Selain itu, platform ini menyediakan antarmuka visual, seperti "drag-and-drop", yang memudahkan pengguna untuk mengatur elemen aplikasi, seperti tombol, formulir, dan gambar. 

Dalam sebuah sesi diskusi panel di gelaran tahunan No-Code Day 2025, kembali hadir di Jakarta pada 14 Agustus 2025, Aina Neva Fiati, Managing Director iSystemAsia, menceritakan lebih jelas mengenai peran teknologi sebagai enabler.

Baca juga: Agentic AI, Gelombang Baru AI yang Ubah Rekomendasi Jadi Eksekusi Otomatis

“The Age of AI bukan tentang menggantikan manusia, tetapi justru teknologi akan mendampingi manusia dalam memperluas kemampuan mereka untuk berinovasi dan menyelesaikan tantangan bisnis secara lebih cerdas. Maka dari itu, di Creatio ada istilah ‘AITwins’ di mana AI dianggap sebagai kembaran manusia," papar Aina.

Selain sesi diskusi dan paparan, di event bertema “The Age of AI" yang diselenggarakan Creatio dan iSystem Asia ini juga didemonstrasikan langsung penerapan no-code dan AI dalam skenario bisnis sehari-hari. Suasana interaktif membuat para peserta terlibat aktif bertukar ide dan membangun jaringan kolaborasi.

Event No-Code Day 2025 dihadiri lebih dari 500 peserta dari berbagai industri keuangan, perbankan, manufaktur, hingga sektor publik. Kehadiran mereka mencerminkan besarnya minat terhadap potensi AI dan no-code dalam menghadapi tantangan transformasi digital.

Pembicara yang tampil di antaranya Alex Donchuk, SVPChannels Creatio; John Arnold, Head of Strategic CRM Advisory Creatio; Eugene Kolosov, Regional Channels Director Eastern Europe & APAC Creatio serta Renzo Huruiti, Solutions Consulting Director Creatio.

Dukungan iSystem Asia sebagai mitra strategis Creatio di Indonesia pada ajang ini untuk mendorong adopsi teknologi inovatif yang memberdayakan bisnis tanpa membebani infrastruktur IT. “Lebih dari 12 tahun menjadi partner Creatio, kami akan terus berkomitmen membantu perusahaan mengadopsi teknologiinovatif yang memberdayakan setiap individu, tanpa hambatan teknis yang kompleks,” pungkas Aina. (tribunnews/fin)

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan