Senin, 1 September 2025

Konflik Iran Vs Israel

KBRI Teheran Siaga 1, DPR Sebut Pemerintah Telah Buka Komunikasi untuk Jalur Evakuasi Lintas Negara

Peningkatan status KBRI Teheran menjadi Siaga 1 dinilai sebagai bentuk kesiapsiagaan penuh negara dalam melindungi warga negara Indonesia (WNI).

Penulis: Chaerul Umam
dok pribadi
EVAKUASI WNI - Anggota Komisi I DPR RI, Farah Puteri Nahlia minta pemerintah menjalin komunikasi dengan negara-negara tetangga Iran untuk membuka jalur evakuasi lintas batas jika diperlukan. 

“Keamanan WNI di luar negeri adalah tanggung jawab negara. Komisi I DPR RI akan terus berkoordinasi erat dengan Kemenlu agar seluruh langkah perlindungan dapat berjalan secara efektif dan tepat waktu,” pungkas Farah.

Pemerintah melalui Kementerian Luar Negeri telah menaikan status siaga di KBRI Teheran dari Siaga 2 ke Siaga 1 menyusul terus meningkatnya esekalasi konflik Iran dengan Israel.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Sugiono di sela sela kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto ke Rusia, Rabu malam, (18/6/2025) waktu setempat.

"Maka saya memutuskan untuk meningkatkan level kesiagaan di kedutaan Teheran. Dari level siaga 2 menjadi level siaga 1," kata Sugiono.

Selain itu kata dia pihaknya juga telah meminta jajaran Kementerian Luar Negeri melakukan penilaian dan menyusun langkah evakuasi bagi WNI yang berada di Iran.

Sejak dua hari lalu, ia telah memerintahkan untuk menyusun langkah evakuasi apabila kondisi di Iran terus memburuk.

"Kemudian mulai juga melaksanakan langkah-langkah kontingensi dan langkah-langkah evakuasi bagi warga negara Indonesia," katanya.

Iran mudahkan evakuasi

Sebelumnya, Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, mengatakan terdapat sekitar 380 WNI yang tinggal di wilayah Iran.

Mohammad menyebut di tengah konflik Iran-Israel, KBRI Tehran sangat aktif dalam menjalin komunikasi tentang kondisi WNI di Iran ini, terutama melakukan komunikasi dengan Kementerian Luar Negeri maupun badan lainnya di Iran.

"Ya angka WNI di Iran sekitar angka yang disebutkan tadi (380 orang). KBRI di Teheran sangat aktif dan dalam kaitan ini mereka berkontak dekat dan bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri maupun badan lainnya di Iran," kata Mohammad dalam wawancaranya bersama Kompas TV, Jumat (20/6/2025).

Di sisi lain, Mohammad mengklaim pemerintah Iran juga telah menyatakan kesiapan mereka untuk memberikan asistensi dan kemudahan proses evakuasi WNI dari wilayah Iran.

"Dan Iran telah menyampaikan kesiapannya untuk asistensi dan kemudahan untuk evakuasi dari warga negara asing yang hendak meninggalkan Iran," kata Mohammad.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan