Liput Kartel, Jurnalis Meksiko Ditemukan Tewas dengan Note di Jasadnya
Jurnalis Meksiko ditemukan tewas setelah meliput perdagangan narkoba. Terdapat pesan singkat di jasadnya yang diduga ditulis anggota kartel.
Asosiasi Pers Inter-Amerika mengutuk kematian Miguel Angel Beltran dan mendesak pihak berwenang untuk memastikan bahwa pembunuhannya tidak dibiarkan begitu saja.
Pembunuhan terkait kartel narkoba juga pernah terjadi pada tahun 2017 di Meksiko, menewaskan jurnalis bernama Miroslava Breach Velducea di Chihuahua.
Ia dibunuh karena mengungkap hubungan antara kejahatan terorganisir dan politisi lokal.
Sebuah catatan yang ditemukan di tempat kejadian perkara dilaporkan berbunyi: "Karena menjadi informan," dan ditandatangani oleh seorang pemimpin geng yang terkait dengan kartel Juárez, menurut laporan Australia News.
Data dari organisasi kebebasan pers Article 19 menunjukkan bahwa tujuh jurnalis telah dibunuh di seluruh Meksiko sejauh ini pada tahun 2025, yaitu:
- Calletano de Jesús Guerrero, wakil direktur Global Mexico
- Kristian Uriel Martínez Zavala, direktur El Silaoense MX
- Raúl Irán Villarreal Belmont, direktur outlet media lokal di Guanajuato
- José Carlos González Herrera, jurnalis digital yang dikenal sebagai El Fénix
- Ángel Sevilla, direktur outlet lokal di Sonora
- Ronald Paz Pedro, dibunuh setelah siaran langsung
- Miguel Angel Beltran.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.