Konflik Rusia Vs Ukraina
Taktik Rusia Kian Tak Terduga, Serangan Rudal ke Ukraina Berasal dari Jarak 3.800 Km, NATO Terkecoh?
Serangan Rusia ke mana pun di masa mendatang, termasuk ke wilayah NATO, potensial dilakukan dengan memanfaatkan luas wilayah.
Penggunaan Engels sebagai zona peluncuran, dipadukan dengan pementasan jarak jauh dari Belaya, menggarisbawahi niat Rusia untuk membuat musuh tak seimbang, yang memaksa kalibrasi ulang sistem deteksi secara terus-menerus.
Operasi tempur semacam itu menandakan upaya yang disengaja untuk mempertahankan tekanan melalui kampanye udara yang tak terduga dan berdampak tinggi, yang menantang kemampuan Ukraina untuk mengantisipasi dan melawan ancaman yang luas jangkauannya.
Implikasi Taktis, NATO Bisa Terkecoh
Serangan rudal Rusia dari Pangkalan Udara Belaya menandakan pergeseran yang disengaja dalam geografi peluncuran, memindahkan operasi ke pangkalan timur yang terpencil, jauh dari lapangan udara tradisional di barat.
Relokasi ini mendiversifikasi vektor serangan Rusia, memaksa musuh untuk memantau wilayah yang lebih luas.
Dengan menempatkan pesawat pengebom sejauh 3.800 kilometer dari zona konflik, Rusia menggunakan taktik membingungkan, yang bertujuan mengaburkan pola operasionalnya.
Ketidakpastian ini mempersulit pelacakan, karena radar dan sistem intelijen Ukraina kini harus memperhitungkan peluncuran dari wilayah yang tidak terduga, sehingga melemahkan kemampuan pengawasan mereka.
(oln/bm/*)
Penggunaan pangkalan yang jauh juga berfungsi sebagai strategi mitigasi risiko bagi pesawat pengebom strategis Rusia.
Menempatkan Tu-95 jauh dari jangkauan Ukraina mengurangi risiko serangan balasan atau serangan pesawat nirawak, yang sebelumnya menargetkan pangkalan udara yang lebih dekat ke perbatasan.
"Pendekatan ini melestarikan armada pengebom Rusia yang menua namun berharga, sehingga memastikan umur operasional yang panjang," kata tulisan BM.
Selain itu, jalur penerbangan yang diperluas yang dimungkinkan oleh pesawat tanker Il-78 memungkinkan pesawat pengebom untuk mendekati zona peluncuran secara berliku, menyembunyikan niat mereka hingga saat-saat terakhir.
Bagi sistem peringatan dini Ukraina, hal ini menciptakan tantangan yang signifikan.
Mendeteksi pesawat dari pangkalan hingga Oblast Irkutsk membutuhkan jangkauan radar yang lebih luas dan intelijen waktu nyata, yang membebani sumber daya yang sudah difokuskan untuk memantau ancaman yang lebih dekat.
Konflik Rusia Vs Ukraina
| Trump Ancam Sanksi Global bagi Negara yang Berbisnis dengan Rusia, Iran Bisa Jadi Target Berikutnya |
|---|
| Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-1.363: Rusia Maju di Zaporizhzhia, Ukraina Gempur Balik |
|---|
| Pasukan Rusia di Atas Angin: Rebut 2 Desa Lagi di Ukraina Selatan, Kepung Kota Vital Ukraina Timur |
|---|
| Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-1.361: Rusia Genjot Bom Luncur, Ukraina Mulai Produksi Drone Pencegat |
|---|
| Pesawat Penjaga Pantai AS Terbang di Atas Kapal Militer Rusia di Perairan Hawaii, Pancingan Perang? |
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/Peluncuran-rudal-Kh-101-dari-pesawat-pengebom-Tu-95-Rusia.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.