Menteri PPPA Minta Agar Pelaku Anak Demo Ricuh Tetap Dapat Hak Pendidikan
Arifah Fauzi pastikan anak terlibat demo ricuh tetap bersekolah, dorong pembatasan media sosial bagi anak di bawah umur.
Arifah menambahkan, pembatasan akses media sosial bagi anak-anak kini sedang dikaji lebih lanjut, meniru sejumlah negara besar yang telah lebih dulu menerapkannya.
“Satu sisi gadget penting untuk mencari pengetahuan, tapi kalau tidak digunakan secara bijak, anak-anak bisa terpapar hal-hal negatif. Karena itu kita ingin ada pembatasan penggunaan media sosial untuk anak-anak,” tambahnya.
Ia pun berharap kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang digelar hari ini dapat menghasilkan langkah-langkah konkret untuk mencegah keterlibatan anak dalam aksi anarki maupun penyalahgunaan media sosial.
| Tragisnya Nasib Musafir yang Numpang Istirahat di Masjid Sibolga, Tewas Imbas Dianiaya 5 Orang |
|
|---|
| Aksi Heroik Ibu di Hunan Tiongkok Selamatkan Bocah Jatuh dari Lantai 20 |
|
|---|
| Cerita dan Pengakuan Admin Medsos Wali Kota Surabaya Imbas Obrolan Setting Konten Viral |
|
|---|
| Viral 22 Makam di Bantur Malang Dirusak Orang Tak Dikenal, Polisi Olah TKP dan Gali Keterangan Saksi |
|
|---|
| Viral Bocah SD di Papua Minum dari Botol Bekas Sabun Cuci Piring, Guru dan Orang Tua Klarifikasi |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.