Jumat, 21 November 2025

Pemprov DKI Perkuat Mitigasi Banjir untuk Hadapi Potensi Cuaca Ekstrem

Pemprov DKI meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi banjir melalui pompa, pengerukan, dan pemantauan cuaca.

|
Editor: Content Writer
Istimewa
MITIGASI BANJIR JAKARTA - Pemprov DKI meningkatkan kesiapsiagaan dan mitigasi banjir. Petugas SDA memantau pompa dan saluran air untuk antisipasi banjir saat cuaca ekstrem. 

OMC periode 5–10 November 2025 tercatat berlangsung selama enam hari dengan total 14 sortie penerbangan dan durasi 29 jam 24 menit, menggunakan pesawat Casa 212-400/A-2114 milik TNI AU. Selama operasi, telah disemai 11.200 kilogram NaCl untuk mengurangi potensi curah hujan yang dapat berdampak pada gangguan cuaca dan potensi banjir di Jabodetabek.

Berdasarkan evaluasi gabungan BPBD DKI Jakarta, BMKG, dan TNI AU, OMC pada periode tersebut mencapai pengurangan curah hujan sebesar 49,58 persen dari prediksi, menunjukkan tingkat efektivitas yang tinggi dalam menekan potensi hujan lebat.

Isnawa lebih lanjut mengatakan, BPBD DKI Jakarta juga menerjunkan 267 Petugas Penanganan Bencana (P2B) ke setiap kelurahan. Langkah ini dilakukan sebagai upaya melindungi warga serta meminimalkan risiko kerugian akibat bencana.

Selain itu, koordinasi dengan Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK), pengurus RT/RW, serta Tagana juga terus ditingkatkan. Kolaborasi ini untuk memastikan setiap wilayah siap menghadapi potensi cuaca ekstrem.

“Kami terus berkoordinasi lintas instansi untuk memastikan setiap langkah mitigasi berjalan optimal. Tujuan kami adalah menekan risiko genangan dan banjir, sekaligus menjaga keselamatan warga,” jelas Isnawa.

Baca juga: Komite II DPD RI dan BNPB Sepakat Perkuat Kolaborasi Nasional untuk Mitigasi dan Penanganan Bencana

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved