Paspampres Bantah Lakukan Kekerasan ke Warga yang Bentangkan Spanduk di Yogyakarta
Dalam video yang beredar kata dia, orang yang mendorong dan merebut spanduk dari warga memakai pakaian sipil biasa
Setelah di lokasi, Endah mendapatkan informasi bahwa aparat menyebutkan warga ini diamankan karena dianggap mengancam keamanan presiden.
"Selaku ketua DPRD kami menyesalkan tindakan aparat yang arogan. Ada dua aparat itu. Padahal, warga kami itu hanya menyampaikan aspirasinya. Kami tanya dimana unsur mengancamnya, justru yang bersangkutan jauh dari objek. Yang kami tangkap presiden dan jajarannya tidak demokratis. Apa yang ditakutkan dari seorang presiden terhadap sebuah spanduk. Yang spanduk itu tidak berisi ancaman kepada keselamatan bangsa dan negara maupun kepada beliau,"ujarnya.
Dia berujar, bahwa warga yang menyampaikan aspirasi tersebut hanyalah warga biasa.
Bukan termasuk kader partai maupun anggota partai.
"Dia bukan kader atau anggota partai manapun. Bahkan kami cek juga yang bersangkutan tidak ber-KTA PDIP," tuturnya.
| Budi Arie Bakal Sampaikan Hasil Kongres III Projo ke Jokowi dan Prabowo, Kapan? |
|
|---|
| Mengapa Projo Tak Jadi Parpol seperti NasDem Dulu? Ini Analisis Pengamat |
|
|---|
| Budi Arie Pastikan Hubungan dengan Jokowi Tetap Baik Meski Logo Projo Diubah |
|
|---|
| Kisah Jokowi Akhiri Konflik Keraton Solo hingga Kirim Karangan Bunga Duka Cita untuk PB XIII |
|
|---|
| Cuma Butuh 3 Bulan Buat Prabowo Luluhkan Budi Arie agar Mau Gabung Gerindra |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.