Jumat, 8 Agustus 2025

Menteri PPPA Khawatir soal Game Roblox, Berpeluang Tingkatkan Kekerasan pada Anak-anak

Ia menyebut, hampir semua kekerasan yang dialami oleh anak-anak dan dilakukan oleh anak-anak bersumber dari gadget.

Tribunnews.com/Rina Ayu
KONTROVERSI GAME ROBLOX - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi menyatakan, kekhawatirannya saat anak-anak bermain Roblox. Dia berharap, orang tua bisa melakukan pengawasan kepada anak-anak saat menggunakan gadget. Ia menyebut, hampir semua kekerasan yang dialami oleh anak-anak dan dilakukan oleh anak-anak bersumber dari gadget. Hal itu disampaikan saat ditemui di kantor KemenPPPA, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (6/8/2026). 

Pada tahun 2024, platform ini memiliki lebih dari 85 juta pengguna aktif harian, diperkirakan 40 persen di antaranya berusia di bawah 13 tahun.

Dalam investigasi yang dibagikan kepada Guardian, pakar perilaku digital Revealing Reality menemukan sesuatu yang sangat mengganggu dimana ada kesenjangan yang meresahkan antara tampilan Roblox yang ramah anak dan realitas yang dialami anak-anak di platform tersebut.

Revealing Reality menciptakan beberapa akun Roblox, mendaftarkannya kepada pengguna fiktif berusia lima, sembilan, 10, 13, dan 40 tahun ke atas.

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan