Manajemen Shell Buka-bukaan Soal Kabar Tutup Seluruh SPBU di Indonesia
Terdapat tantangan dalam bisnis retail SPBU di Indonesia, khususnya bagi para pemain di industri hilir migas, di luar PT Pertamina.
Apabila melihat ke belakang, lanjut Moshe, pertimbangan perusahaan migas untuk berbisnis di sektor hilir seperti SPBU, awalnya ingin menjual produk BBM yang berkualitas daripada Pertamina.
Namun seiring berjalannya waktu, Pertamina terus meningkatkan kualitas produk BBM yang dijualnya. Sehingga kompetisi bisnis di Tanah Air berimbang.
Mulai dari kadar oktan RON 95 bahkan saat ini tengah mempersiapkan BBM yang lebih ramah lingkungan, yang dicampur dengan minyak nabati.
Jadi ya dulu mungkin pemain-pemain lain di luar melihat ada peluang. Kenapa? Karena ada nilai tambah yang mereka bisa tawarkan lah, dari sisi kualitas BBM-nya performance-nya dibandingkan produk Pertamina," ungkap Moshe.
"Sekarang, ya saya selalu bilang, Pertamina sekarang sudah semakin baik ke depannya. Mereka bisa tawarkan lebih," lanjutnya.
| Subsidi Migas Jadi Target Mafia, Rakyat Bisa Kehilangan Hak atas Energi Murah |
|
|---|
| Komisi VI DPR Sebut Isu Pertalite Dicampur Air di Jawa Timur Tidak Terbukti: Sudah Diperiksa Aparat |
|
|---|
| 12.500 Dokumen Warga Surabaya Tertahan, Pimpinan DPR: Hak Atas Tanah EV Harus Dipulihkan |
|
|---|
| Wakil Ketua DPR Tekankan Pentingnya Pengembalian Hak Warga Terkait Kepemilikan Tanah Eigendom |
|
|---|
| DPR, Pemkot, dan DPRD Surabaya Satu Suara Perjuangkan Hak Warga Atas Kepemilikan Tanah Eigendom |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.