Jumat, 31 Oktober 2025

Sektor Pertambangan Menguat, Emiten PPRE Kantongi Laba Bersih Rp 194,69 Miliar

perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT PP Presisi Tbk (PPRE) hingga kuartal III 2025 membukukan laba bersih Rp194,69 miliar.

Editor: Sanusi
HO
KINERJA KEUANGAN - Public Expose (PUBEX) PP Presisi 2025 di Jakarta, Kamis (30/10/2025). PPRE pada sembilan bulan pertama 2025, perseroan mengantongi pendapatan Rp2,77 triliun, sedikit meningkat dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu Rp2,72 triliun. 
Ringkasan Berita:
 
  • Sepanjang sembilan bulan pertama 2025, perseroan mengantongi pendapatan Rp2,77 triliun.
  • Kinerja positif perseroan ditopang oleh jasa pertambangan dan konstruksi yang berjalan stabil sepanjang 2025.
  • Total aset PPRE mencapai Rp7,94 triliun, meningkat dari Rp7,65 triliun pada akhir 2024.

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Emiten atau perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), PT PP Presisi Tbk (PPRE) hingga kuartal III 2025 membukukan laba bersih Rp194,69 miliar.

Sepanjang sembilan bulan pertama 2025, perseroan mengantongi pendapatan Rp2,77 triliun, sedikit meningkat dibandingkan pada periode yang sama tahun lalu Rp2,72 triliun.

Dari sisi profitabilitas, laba kotor naik menjadi Rp577,96 miliar dari sebelumnya Rp507,11 miliar.

Baca juga: Emiten ERAA Diversifikasi Bisnis, Bagaimana Pandangan Analis?

Direktur Keuangan & Human Capital Management PPRE Mohammad Arif Iswahyudi menyampaikan, kinerja positif perseroan ditopang oleh jasa pertambangan dan konstruksi yang berjalan stabil sepanjang 2025.

“PP Presisi berkomitmen meningkatkan efisiensi dan produktivitas melalui optimalisasi sumber daya, penerapan teknologi, serta tata kelola perusahaan,” ujar Arif saat Public Expose (PUBEX) PP Presisi 2025 di Jakarta, Kamis (30/10/2025).

Struktur Keuangan

Adapun laporan keuangan konsolidasian per 30 September 2025 menunjukkan total aset PPRE mencapai Rp7,94 triliun, meningkat dari Rp7,65 triliun pada akhir 2024.

Dari jumlah tersebut, aset lancar mendominasi sebesar Rp5,89 triliun, sedangkan aset tidak lancar tercatat Rp2,05 triliun.

Baca juga: Emiten GRIA Bukukan Laba Rp 3,84 Miliar di Kuartal III 2025

Dari sisi kewajiban, total liabilitas Perseroan tercatat sebesar Rp4,27 triliun, sementara ekuitas meningkat menjadi Rp3,67 triliun dibandingkan Rp3,49 triliun pada akhir tahun lalu.

Diketahui, PPRE merupakan perusahaan jasa pertambangan dan konstruksi yang menyediakan jasa konstruksi secara terintegrasi meliputi mining services, civil work, dan heavy equipment rental.

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved