Sosok Dadan Tri Yudianto, Tahanan KPK yang Dilaporkan Sowan ke Lantai 15 Ruang Pimpinan KPK
Dadan Tri Yudianto adalah salah satu tersangka baru dalam kasus dugaan suap pengurusan perkara di Mahkamah Agung (MA).
Sebelumnya, Albertina menyebut, Dewas sudah menerima laporan soal naiknya tahanan ke ruang pimpinan di lantai 15 Gedung Merah Putih KPK.
"Dua hari lalu, tiga hari lalu (terima laporannya, red)," katanya, Selasa (12/9/2023).
Albertina mengaku tidak tahu siapa yang melaporkan dugaan adanya pertemuan tersebut.
"Enggak tahu, kalau saya enggak salah ingat, pelapornya enggak ada nama, atau bagaimana ya, saya enggak terlalu memperhatikan," elaknya.
Sosok Dadan Tri Yudianto
Dadan Tri Yudianto bergelar S.H., M.H.
Dia lahir 7 Mei 1987.
Usianya masih muda dan jadi pengusaha.
Jabatan terakhirnya adalah komisaris anak perusahaan BUMN PT. Wijaya Karya (Persero).
Dia pernah disebut-sebut sebagai komisaris termuda perusahaan BUMN.
Dadan sebelumnya juga menjabat sebagai komisaris PT. Inka Multi Solusi, anak perusahaan PT. Inka.
Dia berasal dari Majalengka Jawa Barat.
Lahir dari keluarga guru, dia mengadu nasib ke Jakarta setelah lulus dari kuliah di STAI Sabili Bandung dan UNPAS mengambil jurusan hukum.
Di Jakarta, Dadan mengawali karirnya sebagai seorang editor di stasiun televisi swasta nasional.
| KPK Beberkan Modus Jual Beli Proyek Dana Pokir DPRD di Dinas PUPR OKU, Mirip Kasus Pokir di Jatim |
|
|---|
| Projo Dukung KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat Whoosh: Kalau Langgar Hukum, Sikat Habis |
|
|---|
| Disebut Mahfud MD Takut Usut Dugaan Mark Up Whoosh, KPK: Penyelidikan Terus Berprogres |
|
|---|
| Uang Asing yang Disita di Yogya Berasal dari Biro Travel Bukan Kanwil Kemenag |
|
|---|
| Fokus Telisik KPK dalam Dugaan Mark Up Proyek Whoosh: Masih di Tahap Temukan Peristiwa Pidana |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.