Revisi UU TNI
3 OTK Datangi Kantor hingga Telepon Misterius Buntut Geruduk Rapat RUU TNI, KontraS Duga Aksi Teror
Kantor KontraS didatangi tiga OTK hingga adanya telepon misterius buntut penggerudukan rapat RUU TNI di Fairmont, Jakarta, Sabtu (15/3/2025).
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Tiara Shelavie
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, membenarkan pihaknya telah menerima laporan tersebut pada Sabtu (15/3/2025).
Ade Ary mengatakan, laporan yang masuk merupakan dugaan tindak pidana karena mengganggu ketertiban umum.
"Polda Metro Jaya menerima laporan dugaan tindak pidana mengganggu ketertiban umum dan atau perbuatan memaksa disrta ancaman kekerasan dan atau penghinaan terhadap penguasa atau badan hukum di Indonesia," jelas Ade Ary, dalam keterangannya, Minggu.
Ia menambahkan, pihak terlapor dilaporkan dengan sangkaan Pasal 172 dan/atau Pasal 212 dan/atau Pasal 217 dan/atau Pasal 335 dan/atau Pasal 503 dan/atau Pasal 207 UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP.
Terpisah, pihak sekuriti Fairmont mengaku tak tahu sosok RYR melapor ke Polda Metro Jaya terkait penggerudukan rapat RUU TNI.
Baca juga: Sekuriti Hotel Fairmont Tak Tahu Sosok PRY yang Polisikan Aktivis Pembongkar Rapat Revisi UU TNI
RYR diketahui mengaku sebagai sekuriti di Fairmont saat melapor ke Polda Metro Jaya, Sabtu.
Beberapa sekuriti mengaku tidak tahu ada sosok bernama RYR di antara mereka.
Tak hanya itu, mereka juga mengaku tak tahu adanya pelaporan ke Polda Metro Jaya mengenai penggerudukan rapat RUU TNI.
"Saya harus konfirmasi dulu," kata seorang sekuriti saat ditanya mengenai laporan tersebut, Minggu.
Sementara itu, pimpinan sekuriti mengaku pihaknya tak berani mengajukan laporan ke Podla Metro Jaya.
"Kalau mau lapor kan harusnya orang dari yang punya atau penyelenggara acara, bukan dari kami," ujar dia.
"Kalau dia merasa tergangggu, ya sudah buat laporan. Kalau kami mah nggak berani," pungkasnya.
Sebelumnya, Koalisi Masyarakat Sipil termasuk KontraS menggeruduk rapat Panja RUU TNI yang digelar secara tertutup di Hotel Fairmont, Sabtu.
Mereka membawa poster dan spanduk berisikan penolakan terhadap RUU TNI.
Pihak Koalisi Masyarakat Sipil tampak didorong beberapa orang diduga sekuriti setelah berhasil membuka pintu ruangan tempat rapat digelar.
Sumber: TribunSolo.com
Andrie Yunus
Kombes Ade Ary Syam Indradi
Kontras
Polda Metro Jaya
Panja RUU TNI
RUU TNI
Hotel Fairmont
Koalisi Masyarakat Sipil
Revisi UU TNI
Ketua MK Tegur DPR Sebab Terlambat Menyampaikan Informasi Ahli dalam Sidang Uji Formil UU TNI |
---|
MK Minta Risalah Rapat DPR saat Bahas RUU TNI, Hakim: Kami Ingin Membaca Apa yang Diperdebatkan |
---|
Cerita Mahasiswa UI Penggugat UU TNI: Dicari Babinsa Hingga Medsos Diserang |
---|
Pakar Tegaskan Mahasiswa hingga Ibu Rumah Tangga Punya Legal Standing untuk Gugat UU TNI |
---|
Bivitri Susanti Soroti Tekanan Terhadap Mahasiswa Pemohon Uji Formil UU TNI: Kemunduruan Demokrasi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.