Demo di Jakarta
Massa Mahasiswa Jebol Gerbang Polda Metro Jaya Minta Bertemu Kapolda
Massa aksi mahasiswa mulai meringsek masuk ke dalam Markas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2025).
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Massa aksi mahasiswa mulai meringsek masuk ke dalam Markas Polda Metro Jaya di Jakarta Selatan, Jumat (29/8/2025) sore ini.
Mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Jakarta itu menggelar unjuk rasa di Polda Metro Jaya memprotes kematian seorang pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan yang dilindas mobil Kendaraan Taktis Brimob Polda Metro tadi malam.
Mahasiswa menggunakan almamater dari beberapa universitas yang diperkirakan jumlahnya ribuan.
Mulanya orator berbicara dengan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Nicolas Ary Lilipaly.
Namun mahasiswa yang diwakili orator menuntut untuk bertemu Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri.
Mereka minta Kapolda mempertanggung jawabkan kematian pengendara ojol Affan Kurniawan.
Baca juga: Keseharian Affan Kurniawan Tinggal di Rumah Kontrakan Bersama 7 Anggota Keluarganya
Tak lama berselang, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Dekananto datang menghampiri massa.
Dia menyatakan Kapolda Metro akan datang berangkat dari DPR RI.
Wakapolda pun mengatakan kini kasus terus masih dalam proses pemeriksaan dan penyelidikan.
Massa mahasiswa memilih untuk bertahan sampai Kapolda Metro betul-betul hadir.
Sedangkan personel Sabhara dan Brimob bersiaga merapatkan barisan menahan pergerakan mahasiswa.
Mahasiswa telah menjebol gerbang Polda Metro Jaya, diantaranya ada yang memanjat pagar.
Mahasiswa Teriaki Polisi
Mahasiswa terus berteriak di depan kantor Polda Metro Jaya.
Demo di Jakarta
| Sahroni Jawab Soal Isu Penemuan 'Black Mamba' di Rumahnya: Itu Hoaks, Kejadian di Lebanon 2020 |
|---|
| Tangis Histeris Ibunda Sambut Kedatangan Jenazah Reno Korban Demo Jakarta, Akan Dimakamkan Pagi Ini |
|---|
| Dari Laporan Orang Hilang hingga Tes DNA, Begini Kronologi Farhan dan Reno Dinyatakan Tewas Terbakar |
|---|
| KontraS Soroti CCTV Padam saat Kerusuhan Kwitang Berlangsung: Pola yang Selalu Berulang |
|---|
| Polisi Sebut Farhan Sempat Gadaikan Ponsel Sebelum Kerusuhan Akhir Agustus 2025 Terjadi |
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tribunnews/foto/bank/originals/siswa-tampak-meringsek-masuk-ke-dalam-Markas-Polda-V.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.