Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Usung Spanduk Tagar ResetIndonesia yang Catnya Belum Kering, Aliansi Mahasiswa Suarakan 10 Tuntutan
Setelah azan magrib berkumandang, mereka membentangkan spanduk putih bercat merah bertuliskan #ResetIndonesia
Penulis:
Gita Irawan
Editor:
Eko Sutriyanto
4. Sahkan RUU Pro Rakyat antara lain RUU Perampasan Aset, RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT), dan RUU Masyarakat Adat
Baca juga: Gelar Demonstrasi di Depan Gedung DPR, Mahasiswa Kirim Karangan Bunga Duka Cita untuk Legislator
5. Tolak Pasal bermasalah di revisi UU dan rancangan UU yang tidak pro rakyat antara lain pada revisi UU Pokok Agraria, RUU KUHAP, RUU Penyiaran, dan RUU Polri
6. Reformasi sistem perpajakan
7. Tolak proyek strategis nasional perampas ruang hidup
8. Wujudkan reforma agraria sejati
9. Wujudkan pendidikan gratis, ilmiah, dan demokratis
10. Tolak militerisme di ranah sipil.

Ketua FAM Unpam, Fachrial, mengatakan sikap tersebut menandai momentum baru perjuangan rakyat yang tidak lagi percaya pada mekanisme politik formal yang tersandera oligarki.
Melalui Dasatura, kata dia, GEMARAK menegaskan rakyat berhak untuk melakukan reset terhadap Indonesia yaitu mengembalikan jalannya demokrasi sesuai amanat konstitusi, dan bangkit melawan segala bentuk ketidakadilan struktural.
Usai menjabarkan masing-masing poin secara bergantian, mereka juga menegaskan bahwa demokrasi tidak boleh hanya dipersempit menjadi pemilu lima tahun sekali.
Referendum sipil menurut mereka harus diakui sebagai mekanisme rakyat untuk menolak kebijakan merugikan, mengoreksi lembaga politik, dan menentukan arah pembangunan nasional.
"Kami menilai, saluran formal negara telah gagal menjalankan fungsinya. Rakyat tidak lagi diwakili, melainkan ditindas," kata dia.
"Dalam situasi demikian, referendum sipil adalah jalan darurat rakyat untuk mengambil alih mandat kedaulatan, menyatakan sikap secara langsung, dan menegaskan tuntutan yang harus dipenuhi," ujarnya.
Sepanjang konferensi pers tersebut, mereka tampak berupaya meyakinkan publik bahwa tuntutan yang mereka bawa didasari kajian yang komprehensif dan berbasis pada data.
Mereka juga tampak berupaya meyakinkan publik bahwa tuntutan yang mereka bawa murni dari rakyat tanpa intervensi dari pihak manapun.Mereka juga menegaskan akan turun ke jalan dalam waktu dekat untuk membawa tuntutan tersebut ke DPR dan Istana Kepresidenan.
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Amnesty Indonesia Desak Pembentukan Tim Independen Usut Tudingan Makar dalam Gelombang Demonstrasi |
---|
Pengamat Hukum Soroti Penonaktifan Anggota DPR: Membodohi Rakyat, Langsung Pecat Saja |
---|
Sosok Mercy Jasinta, Penggalang Petisi Tolak PTDH Kompol Cosmas Tembus 120 Ribu Lebih Tanda Tangan |
---|
Anggota Komisi I DPR Farah Puteri Nahlia Minta Publik Mencermati Disinformasi Pascakericuhan |
---|
Irjen Helmy Santika: Aksi Damai Ribuan Warga di Lampung Tunjukkan Demokrasi yang Sejuk |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.