Menkeu Purbaya dan Kiprahnya
Canda Purbaya Sebut Indonesia Sering Dikibulin Asing usai Tahu Programmer Coretax Lulusan SMA
Menkeu Purbaya bercanda soal Indonesia sering dibohongi asing saat bicara soal perbaikan Coretax.
Perbaikan ini dilakukan setelah Kemenkeu menyampaikan rekomendasi ke pihak LG karena tak bisa melakukannya sendiri.
Terlebih, LG dan Kemenkeu masih terikat kontrak sampai Desember 2025.
Namun, Purbaya mengeluhkan pihak LG sempat bersikap cuek dalam menanggapi rekomendasi Kemenkeu.
Tetapi, menurut Purbaya, koordinasi sekarang sudah lebih baik sejak dibentuk satuan tugas (satgas).
"Jadi sebelumnya LG itu, sebelum kita jalankan tim special task force ini, mereka itu kalau ditanya, gak peduli. Ditanya di sana, cuek, responsnya lama," ungkap Purbaya.
"Sekarang mereka sudah lebih cepat, walaupun masih lambat, tapi mereka sudah kirim orang ke sini, kalau gak salah, dan di-guide oleh orang-orang kita, apa yang diperlukan, dan bagaimana betulinnya diajarin juga tuh," imbuhnya.
Konsorsium LG CNS-Qualysoft adalah pemenang tender pengadaan Coretax dengan nilai kontrak sebesar Rp1,228 triliun, termasuk pajak.
LG CNS-Qualysoft menyediakan solusi Commercial Off The Shelf (COTS) dan mengimplementasikan teknologi tersebut untuk menggantikan sistem yang sudah digunakan DJP sejak 2002.
Janji Perbaiki dalam Sebulan
Sebelumnya, Purbaya Yudhi Sadewa menjanjikan perbaikan Coretax tak akan memakan waktu lama, hanya sebulan.
Ia menilai dalam waktu satu bulan, Coretax seharusnya sudah bisa diperbaiki.
"Saya akan lihat Coretax seperti apa, keterlambatan dari Coretax akan kita perbaiki secepatnya, dalam satu bulan harusnya bisa," kata Purbaya pada September 2025.
"Nanti saya bawa jago-jago dari luar yang jago IT untuk perbaiki itu (Coretax) dengan cepat," tegasnya.
Namun, baru-baru ini, Purbaya mengakui ia salah target soal durasi perbaikan Coretax.
Sebab, ada sejumlah persoalan yang dihadapi selama perbaikan Coretax.
"Jadi ya, satu bulan tidak cukup merombak keseluruhan Coretax. Wah gue salah, saya bilang satu bulan, tapi karena kendala tadi kita enggak bisa masuk, karena ada kontrak," urai Purbaya, Jumat, dilansir Kompas.com.
Menkeu Purbaya dan Kiprahnya
| CELIOS Sebut Menkeu Purbaya dan KDM Tak Perlu Ribut Lagi soal Data APBD Mengendap: Harusnya Selesai |
|---|
| Tindak Mafia Tekstil Hingga Baja Jangan Cuma Wacana, Purbaya Diminta Ambil Langkah Tegas & Terukur |
|---|
| Menkeu Purbaya Akui Sulit Verifikasi Laporan di Kanal Lapor Pak Purbaya, Pelapor Sulit Dihubungi |
|---|
| Purbaya Tegaskan Enggan Ikut Campur Utang Kereta Cepat Whoosh: Biar Aja Mereka Selesaikan |
|---|
| KPK Respons Menkeu Purbaya: Sepakat, Korupsi Masih Jadi PR Utama Bangsa |
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.