Jumat, 31 Oktober 2025

Menteri P2MI: Pemerintah Berupaya Pulangkan WNI asal Bogor yang Jadi Korban Eksploitasi di Kamboja

F menjadi korban eksploitasi hingga teror di Kamboja usai dirinya mengaku mendapat pekerjaan di Singapura yang ditawari oleh rekannya.

istimewa
PEMULANGAN WNI - Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Mukhtarudin memastikan, pihaknya bersama dengan Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) bakal melakukan upaya pemulangan terhadap salah satu Warga Negara Indonesia (WNI) asal Bogor, berinisial F (26). 

Sampai akhirnya, dia tersadar tiba di Kamboja yang selang satu hari langsung di culik di depan toko roti hingga dibawa secara paksa ke perbatasan Kamboja - Vietnam di kota Bavet.

"Dia belum sadar sampai dia sampai di sebuah toko dan besoknya dia diculik di depan toko itu dan disandera dan dijadikan pekerja paksa untuk penipuan online,” tutur dia.

Atas kejadian yang menimpa anaknya, Firman berharap KBRI bisa segera membantu pemulangan anaknya. Karena meski telah ada di bawah perlindungan, nasib anaknya masih sangat riskan dengan teror yang dilayangkan para sindikat.

Terlebih, Firman mengaku sangat keterbatasan biaya untuk memenuhi kebutuhan anaknya selama di Kamboja

Karena, anaknya masih membutuhkan biaya untuk penginapan hotel yang ternyata tidak ditanggung pihak KBRI.

“Katanya proses urus berkas lama bisa sampai enam bulan dan tidak ada tempat tinggal. Kami harus cari biaya sendiri utk Fikar menginap, makan juga biaya tiket di hotel sekitar KBRI, sedangkan kami orang tua tidak punya uang untuk biaya itu,” tuturnya.

“Kami hanya orang biasa yang sehari-hari biaya cukup hanya buat makan. Kami mohon Bantuannya untuk masalah kami ini,” imbuh Firman.

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved