Indonesia Mantapkan Posisi Sebagai Kekuatan Besar Dunia di Industri Agro
Indonesia merupakan produsen minyak sawit terbesar di dunia, dengan produksi lebih dari 51 juta ton CPO dan CPKO per tahun.
Ringkasan Berita:
- Kemenperin menggelar pameran di Plasa Pameran Industri Gedung Kemenperin, Jakarta, pada 28-31 Oktober 2025.
- Indonesia merupakan produsen minyak sawit terbesar di dunia, dengan produksi lebih dari 51 juta ton CPO dan CPKO per tahun.
- Komoditas seperti kayu dan rotan menempatkan Indonesia di posisi teratas pasar global.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dengan kekayaan sumber daya alam dan kapasitas produksi yang terus meningkat, berbagai subsektor industri agro nasional kini menduduki posisi strategis di pasar global.
Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat, Indonesia merupakan produsen minyak sawit terbesar di dunia, dengan produksi lebih dari 51 juta ton CPO dan CPKO per tahun.
Sementara itu, industri berbasis karet nasional menempati posisi kedua terbesar di dunia dengan produksi mencapai 3,32 juta ton per tahun.
Baca juga: Menperin Agus Gumiwang: Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Selain sawit dan karet, industri rumput laut Indonesia juga menempati posisi ketiga dunia dalam hal produksi, menjadikannya salah satu komoditas ekspor bernilai tinggi.
Di sisi lain, komoditas seperti kayu dan rotan menempatkan Indonesia di posisi teratas pasar global, sedangkan industri minyak atsiri nasional menjadi salah satu yang terbesar di dunia dan berperan penting sebagai pemasok bahan baku untuk industri flavor, fragrance dan wellness.
Selanjutnya, industri pulp dan kertas, kopi, teh, kakao olahan, hasil laut, serta produk pangan olahan berbasis tebu, susu, dan buah-buahan, terus memberikan kontribusi besar terhadap ekspor dan penyerapan tenaga kerja nasional.
"Industri agro Indonesia tidak hanya berperan sebagai tulang punggung ekonomi nasional, tetapi juga sebagai lokomotif utama peningkatan daya saing ekspor berbasis sumber daya alam terbarukan," ungkap Plt. Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian Putu Juli Ardika dalam keterangan, Kamis (30/10/2025).
Untuk mengakselerasi industri agro, Kemenperin menggelar pameran di Plasa Pameran Industri Gedung Kemenperin, Jakarta, pada 28-31 Oktober 2025.
Pameran ini menjadi wadah penting untuk memperkuat jejaring pelaku industri, memperluas promosi dan menampilkan potensi besar sektor agro di Indonesia.
"Pameran ini tidak hanya menjadi ajang promosi produk-produk unggulan industri agro, tetapi juga menampilkan potensi besar sektor tersebut mulai dari industri makanan dan minuman, industri furnitur, industri atsiri, industri pakan, industri kertas, hingga industri oleokimia," ungkapnya.
 
| Strategi Regulator dan Industri Jasa Keuangan Perkuat Perlindungan Data Nasabah |   | 
|---|
| Kemenperin Siapkan Sistem Pengawasan Satu Atap Kawasan Industri untuk Perkuat Tata Kelola Nasional |   | 
|---|
| Kemenperin: Standardisasi Kemasan Tembakau Perlu Perhatikan Hak Kekayaan Intelektual |   | 
|---|
| Menperin Agus Gumiwang: Industri Agro Jadi Penggerak Utama Pertumbuhan Ekonomi Nasional |   | 
|---|
| HIMKI: Industri Kreatif Perlu Naik Kelas, Tak Sekadar Pemasok Produk Murah |   | 
|---|
 
							 
							 
							 
			![[FULL] Ulah Israel Buat Gencatan Senjata Gaza Rapuh, Pakar Desak AS: Trump Harus Menekan Netanyahu](https://img.youtube.com/vi/BwX4ebwTZ84/mqdefault.jpg) 
				
			 
    
                         
    
                         
    
                         
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
	
						        	 
											 
											 
											 
											 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.