Tribunners / Citizen Journalism
Mari Bung! Kawal Cita Pahlawan
Kawal cita pahlawan: lawan korupsi, lindungi rakyat, kelola alam adil, dan bangun negeri dengan semangat kemerdekaan.
Buruh hari ini, masih kesulitan dalam pemenuhan kebutuhan primer mereka seperti makanan, pakaian dan tempat tinggal. Apalagi, bila sudah berkeluarga, kebutuhan semakin bertambah. Ketidakpastian pendapatan pun sering menimpa buruh. Sistem outsourcing dan mudahnya pemutusan hubungan kerja, membuat buruh sering terkalahkan.
Para pahlawan berjuang tidak mengenal cuaca, baik panas ataupun hujan, mereka terus bergerak meraih kemenangan. Mereka bermimpi agar generasi negeri yang dicintainya dapat hidup sejahtera, tercukupi dan lebih pasti. Kesejahteraan rakyat (termasuk buruh), cita para pahlawan.
Terkini, kita juga prihatin terhadap kehidupan para mitra atau pekerja driver online. Mereka mengeluhkan tarik upah yang masih rendah dan juga banyaknya potongan dari aplikasi yang membebani. Ada harapan agar pemerintah dapat memperbaiki tata kelola transportasi ojek online.
Mereka tidak ingin, sebagian hidup dan waktunya, habis di jalan untuk memenuhi kebutuhan sehari -hari. Mereka ingin agar sebagian waktunya dapat digunakan untuk berkumpul dengan anak dan istri di rumah. Bukankah, generasi harapan Indonesia Emas dapat tercipta dengan kehidupan yang berkualitas di keluarga ?
Demi perjuangan untuk hidup berkualitas, Komunitas Ojek Online merencanakan Kopdar (Dialog) Nasional Serikat Pengemudi Online Indonesia (SePOI) 20 Nopember 2025 di Jakarta. Kita menghargai dan memberikan apresiasi kepada Komunitas Ojek Online yang berjuang mengadvokasi kesejahteraan bagi mitra atau pekerja driver online. Semangat perjuangan mereka, adalah bagian dari nilai dan semangat perjuangan para pahlawan negeri membebaskan rakyat dari penindasan dan kemiskinan.
Para pahlawan negeri, telah merumuskan cita-cita yang mulia mereka pada konstitusi seperti yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945 "melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial".
Cita-cita para pahlawan adalah cita-cita negeri ini. Cita tersebut telah dilandaskan pada nilai-nilai Kelima Sila Pancasila. Melihat berbagai tantangan mengelola potensi sumber daya alam negeri, seluruh anak negeri perlu bersatu, bekerja dan bergerak maju bersama. Mari Bung ! Kawal Cita Pahlawan.
Selamat Hari Pahlawan
10 November 2025
Merdeka
Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email redaksi@tribunnews.com
Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.
| AMMDI Pertanyakan Pihak-pihak yang Permasalahkan Usulan Gelar Pahlawan Nasional Soeharto |
|
|---|
| Usulan Gelar Pahlawan untuk Soeharto, Koalisi Masyarakat Sipil: Amnesti Terhadap Kejahatan Masa Lalu |
|
|---|
| Penyintas Tragedi Tanjung Priok Tolak Soeharto Diberi Gelar Pahlawan, Ini Alasannya |
|
|---|
| Ketua DPD RI: Setiap Pemimpin Bangsa Adalah Pahlawan, Termasuk Presiden-Presiden Terdahulu |
|
|---|
| Fadli Zon Bela Soeharto Soal Gelar Pahlawan Nasional: Beliau Pimpin Operasi Pembebasan Irian Barat |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.