Selasa, 18 November 2025

Arsul Sani Sudah Perlihatkan Ijazah ke Publik, Massa Tidak Percaya: Ijazah Bisa Cetak di ‘Pramuka’

Koordinator aksi, Imam Zarkasi mengatakan mereka tidak percaya dengan ijazah yang telah ditunjukkan oleh Arsul.

|
Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow
DEMO DI MK - Sejumlah massa menggelar demo di kawasan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2025). Mereka meminta Arsul Sani mundur dari jabatannya sebagai Hakim MK buntut dugaan ijazah palsu. 

Arsul menyebut dia tidak emosi dalam menghadapi tudingan ijazah palsu miliknya.

Sebagai sosok yang memeluk agama Islam, ia menyebut harus mengambil sikap tabayyun terlebih dahulu.

“Saya Muslim kan, selalu diajarkan kalau kita ada masalah, ada apa, maka fatabayyanu, tabayyun dulu ya, konfirmasi dulu,” kata Arsul.

Ia juga menambahkan, jika pejabat publik dikritik maka harus menyikapinya dengan tidak emosional.

Terlepas benar atau tidaknya permasalahan yang dihadapi.

“Bagi saya ketika pejabat publik dikritisi itu ya kita proporsional saja lah dan kita harus menyikapinya dengan dingin tidak emosional,” tuturnya.

 

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved